Pusaka keris dhapur Brojol
Pamor Winih pada gonjonya.
Pamor ngulitsemongko pada bilah.
Pasikutan prigel, tangkas.
Lipat tempa spasi rapat, tekstur nyabak halus.
Menancapnya pamor luluh, meleleh,
terkesan ngeblok lebar, tetapi sebenarnya terdiri dari banyak
lapisan lipatan pamor.
Wilahnya gilig ngelimpa.
Sirah cecaknya lebar tetapi ujungnya berlidah,
seperti cicak menangkap mangsa.
Panjang wilah/ pesi: 29cm/ 7cm
Posisi pesinya di tengah sor-soran, khas tangguh kulonan.
Pusaka disandangkan warangka gayaman Solo lamen (kuno)
kayu timoho pelet alami,
Pendok bunton lamen.
Deder Solo morosebo kayu timoho.
Mendak meniran.
Tangguh estimasi Cirebon (era Mataram)
Termahar, Bp AA, Kdr
Brojol bermakna mempermudah terwujudnya sesuatu setelah penantian.
Konon banyak dimiliki dan disenangi bidan karena dipercaya mempermudah persalinan.
Di dalam dunia profesi umum, tentunya bermakna harapan untuk mempermudah terwujudnya rencana & niat baik, seperti contohnya mewujudkan suatu proyek, mencapai target, menyelesaikan thesis, dsb.