OLDsaka tombak/ tumbak/ waos
dhapur Banyak Angrem
Pamor Dwiwarno; ujung gunung dan batulapak.
Pasikutan dhemes,
Lipat tempa spasi rapat, tekstur nyabak halus.
Menancapnya pamor meleleh.
Slorok kelabu menyebar, dengan besi aten hitam legam di bagian tengah,
terselip diantara pamor.
Sepanjang wilah ber odho-odho jelas; biasanya banyak angrem
yang beredar di pasaran tidak menggunakan ricikan ini, hanya rata saja.
Panjang total kurang lebih 28cm.
Pusaka disandangkan tutup dan landeyan kayu tenggulun 50cm.
Banyak Angrem ( sejenis angsa yang mengerami ) bermakna "tanggungjawab untuk meregenerasi putra-putri kita, membekali pola pikir, budi pekerti, mengasah nurani, dan menurunkan pengetahuan & segenap apa yang kita pahami untuk menjadikan generasi selanjutnya menjadi Ksatria Utama & Srikandi" -
Tangguh estimasi Tuban
