Rabu, 12 Juni 2019

SOLD 18 Jun/ Sujen Ampel Blarak





Pusaka keris dhapur sujen ampel ( mirip dhapur sempaner; tetapi tanpa tikel alis )
Pamor dominan blarak; dan terdapat pamor rojogundolo ben-
tuk jaran sembrani pada salahsatu sisi sor-soran.
Pamor blaraknya serasi dan indah, walaupun tidak serapi pamor blarak buatan baru
yang pembuatannya menggunakan alat modern.
Pasikutan prigel, tangkas.
Lipat tempa spasi rapat, tekstur nyabak pulen.
Besi terkesan basah dan dingin.
Wilah gilig tebal ngelimpa, dengan slorok baja terlihat pada tepinya.
Kembangkacang mencuat diatas gandhik, tetapi masih sejajar dengan sirah cecaknya.
Pamor pada gonjo rumit, pada bagian buntut mirip jala.
Pada gonjo masih terdapat lubang tindhik/ pangselan, diikuti dengan
celah karena lubang pesi dibuat dengan digedhik ketika logam masih panas.
Panjang wilah/ pesi: 33,5cm /7cm
Warangka ladrang Solo lamen/ kuno bawaan aslinya, menggunakan pasak ( tidak dilem ),
kayu gembol jati berpelet kendhit pada bagian atas. Akan lebih indah jika
digosok dan dipernis ulang.
Pendok blewahan kuningan, dengan tutup gandar kulit penyu.
Mendak tumpal menghiasi deder kemuning lamen.
Tangguh estimasi Blambangan.
Termahar, Bp R. Pt




( sujen = lidi kelapa ; ampel = menempel di ujung )
Bermakna harapan agar teguh tak mudah ditundukkan, tegar, bagaikan lidi yang masih menempel di ujung pelepah, walaupun daun sudah  mengering rontok.