Pusaka tindih dhapur Pangot
( umumnya dahulu digunakan para resi/ pandhita untuk menoreh aksara pada lembar lontar )
Panjang total 28 cm, besi utuh, temuan sungai.
Deder/ handle masih aslinya, bahan tanduk menjangan (kijang).
Methuk/ selongsong cincin berbahan estimasi perak, dengan ukiran bermotif sulur melingkar.
Silahkan dicermati wilahnya; lipatan tempanya lengkap unthuk cacing korosi alaminya & sedikit sisa patina.
Dimaharkan keadaan ligan (wilahan) apa adanya, karena nilai originalitas dan otentik sangat tak ternilai.
Masih jauh membanggakan merawat pusaka kabudhan asli, dibandingkan menyimpan selusin benda "seolah" kabudhan, seolah 'nyingosari' , dan 'seolah temuan'.
Tangguh estimasi abad X-XII
